Penerapan Sistem Penyiraman Pestisida Berbasis Internet of Things di Desa Pattinoang kab.Takalar -
Media Berita dan Streaming Terbaik dan Terpopuler
Konttaak KamiIndex Berita Intangmedia sulsel

intangmedia

Penerapan Sistem Penyiraman Pestisida Berbasis Internet of Things di Desa Pattinoang kab.Takalar

Intangmedia.vom,sulsel I Takalar- Penerapan Sistem Penyiraman Pestisida Berbasis Internet of Things di Desa Pattinoang melalui Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan kegiatan yang dilaksanakan dengan sukses di aula Desa Pattinoang Galesong, Kabupaten Takalar pada Rabu, 24 Juli 2024 oleh Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan alat penyemprotan pestisida berbasis Internet of Things kepada petani di Desa Pattinoang agar dapat membantu meningkatkan efisiensi waktu mereka.

Kepala Desa, Muh. Nur, menyampaikan rasa terima kasih kepada Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar atas pemilihan Desa Pattinoang sebagai lokasi pengabdian ini. Dia berharap bahwa alat penyemprotan pestisida berbasis Internet of Things ini akan menjadi solusi yang bermanfaat bagi para petani di desa tersebut yang mayoritas mata pencahariannya adalah pertanian.

Ketua pengabdian, Sarma Thaha, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada masyarakat terkait permasalahan yang ada dan menciptakan inovasi baru berdasarkan kebutuhan mereka. Desa Pattinoang dipilih sebagai desa pertama yang diperkenalkan dengan alat penyemprotan pestisida berbasis Internet of Things, dan diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi para petani di sana.

Setelah pemaran alat oleh mahasiswa Andi Muhammad Alim Al Muhaimain tentang cara kerja alat penyemprotan pestisida berbasis Internet of Things, masyarakat sangat antusias dalam sesi tanya jawab. Mereka kemudian langsung mencoba menggunakan alat tersebut di sawah mereka sendiri. Para petani bergantian menggunakan aplikasi di ponsel mereka untuk mengontrol aliran air yang digunakan untuk penyemprotan pestisida di sawah.

Kegiatan ini dihadiri oleh 30 anggota kelompok tani, staf desa Pattinoang, dosen dari PNUP dan ITP, serta 55 mahasiswa dari Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar. Semua pihak sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan ini, dan diharapkan bahwa alat penyemprotan pestisida berbasis Internet of Things ini dapat membantu memudahkan para petani di Desa Pattinoang dalam pekerjaan mereka.

Dengan adanya penerapan sistem penyiraman pestisida berbasis Internet of Things ini, diharapkan pertanian di Desa Pattinoang dapat semakin berkembang dan memberikan hasil yang lebih baik. Semoga inovasi ini dapat menjadi langkah awal menuju pertanian yang lebih modern dan efisien di desa-desa lain di Indonesia.(tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *